Rabu, September 03, 2008

Renungan Buat Istri

Karya : Syaikh Mushtofa Al Adawi



tentang-pernikahan.com - Wahai sang Istri ....

Apakah akan membahayakan dirimu, kalau anda menemui suamimu
dengan wajah yang berseri, dihiasi senyum yang manis disaat
dia masuk rumah.?

Apakah memberatkanmu, apabila anda menghapus debu
dari wajahnya, kepala, dan baju serta mengecup pipinya.?!!

Apakah anda akan merasa sulit, jika anda menunggu
sejenak di saat dia memasuki rumah,
dan tetap berdiri sampai dia duduk.!!!

Mungkin tidak akan menyulitkanmu, jika anda berkata kepada
suami : "Alhamdulillah atas keselamatan Kanda,
kami sangat rindu kedatanganmu, selamat datang kekasihku".


Berdandanlah untuk suamimu -harapkanlah pahala dari Allah
di waktu anda berdandan itu, karena Allah itu Indah dan
mencintai keindahan- pakailah parfum, dan bermake up-lah,
serta pakailah busana yang paling indah untuk menyambut suamimu.

Jauhi dan jauhilah bermuka asam dan cemberut.

Janganlah anda mendengar dan menghiraukan perusak dan pengacau
yang akan merusak dan mengacaukan keharmonisanmu dengan suami.

Janganlah selalu tampak sedih dan gelisah, akan tetapi berlindunglah
kepada Allah dari rasa gelisah, sedih, malas dan lemah.

Janganlah berbicara terhadap laki-laki lain dengan lemah-lembut,
sehingga menyebabkan orang yang di hatinya ada penyakit mendekatimu
dan mengira hal-hal yang jelek terhadap dirimu.

Selalulah berada dalam keadaan lapang dada, hati tentram, dan ingat
kepada Allah setiap saat.

Ringankanlah suamimu dari setiap keletihan, kepedihan dan musibah serta
kesedihan yang menimpanya.

Suruhlah suamimu untuk berbakti kepada ibu bapaknya.

Didiklah anak-anakmu dengan baik. Isilah rumah dengan tasbih, tahlil,
tahmid, dan takbir, perbanyaklah membaca Al-Quran terutama surat
Al-Baqarah, karena surat itu dapat mengusir syeitan.

Hilangkanlah dari rumahmu gambar-gambar, alat-alat musik dan alat-alat
yang bisa merusak agama.

Bangunkanlah suamimu untuk melaksanakan shalat malam, doronglah dia
untuk melakukan puasa sunat, ingatkan dia akan keutamaan bersedekah,
dan jangan anda menghalanginya untuk menjalin hubungan siraturrahim
dengan karib kerabatnya.

Perbanyaklah beristighfar untuk dirimu, suamimu, serta kedua orang tua
dan seluruh kaum muslimin. Berdoalah kepada Allah, agar dianugerahkan
keturunan yang baik, niat yang baik serta kebaikan dunia dan akhirat.
Ketahuilah sesungguhnya Rabbmu Maha Mendengar doa dan
mencintai orang yang nyinyir dalam meminta. Allah berfirman:
"Dan Rabbmu berkata : serulah Aku niscaya Aku penuhi doamu"
(Al-Ghafir : 60).
*
Diambil dari kitab " Fiqh pergaulan suami istri " oleh Syaikh Mushtofa
Al Adawi.*

Tidak ada komentar: